Laman

Rabu, 29 Desember 2010

FANFICT -True Love ~side story~ sora fell

Title:Fancit_ Heart for you ~side story~ Sora fell
author:Ryufu
chara: Morimoto Ryutaro .OC-ayukawa sora
oneshot(sya rasa)
rating:gak ngerti rating :p

P.s: credit to http://yuchanakajima.blog128.fc2.com/blog-category-5.html ,saya melanjutkan fict requestan saya..tapi saya rasa ini gak terlalu bagus..demo,saya terus kepikran nulis ini cerita..so..enjoy read it :p
 disarankan sebelum membaca ini .membaca yang ini dulu http://yuchanakajima.blog128.fc2.com/blog-category-5.html


----------------Douzo-------------------------



Kau akan terus hidup dalam kenanganmu dalam diriku - Ayukawa Sora 


Sora PoV



  Aku melihat pantulan diriku dalam cermin,tanganku memegang dimana tempat jantungku berdetak...takut.
itu yang kurasakan sekarang.aku...tidak yakin .operasi ini..apa lebih baik aku melarikan diri sekarang..aku tertunduk .

“Daiki sangat mencintaimu. Ini pesannya padaku untuk terakhir kalinya. Ia terus menerus bercerita tentangmu padaku. Kumohon biarkan dia tenang di sana,”lirih Paman Zoki.

Aku..terus teringat perkataan paman zoki kemarin..dia mencintaiku?tapi apa yang dapat kuberikan?aku hanya membuatnya berjalan kerah kematian..setelah itu aku mengambil jantungnya agara bisa terus hidup..egois kah aku?
``senpai...``lirihku.``apa ini yang kau inginkan?``lirihku lagi,aku benar benar ingin menagis sekarang.
``sora..sudah waktunya..ayo``.
aku melihat seseorang yang baru saja masuk ke dalam ruang rawatku.ryutaro.
ya..hari ini aku akan menjalankan operasi transplantasi jantung,jantungnya..tentu saja jantung daiki.
``ryu...aku rasa..aku tidak bisa`` kataku pelan sembari tertunduk.
``eh?apa maksudmu?``tanya ryu bingung sambil berjalan menghampiriku.
``aku..tidak bisa....``lirihku lagi sambil terisak.
``sora..kau tidak bisa begitu..dia akan tidak teng disana``kata ryu sambil memegang kedua pundakku.aku hanya menunduk sambil terisak.ryu memelukku,aku menagis dipundaknya.
``aku sangat mengerti perasaanya..karena kami menyukai orang yang sama``
``eh?``
``sora..aku sebagai sesama laki laki,sangta mengerti perasaanya..kalau aku mengalami hal yang sama sepertinya pun..aku akan memeberikan jantungku padamu``
``eh?maksudmu``.ryu menatapku,lalu megecup bibirku sekilas.
``anata ga suki desu`` ,kata ryu sambil mengegngam tanganku.
``eh?``.
``oleh karena itu..jalani lah operasi ini dan hiduplah untuknya``.kata ryu lagi.
aku hanya mengganguk sambil menghapus air mataku.
``ayo..kau sudah membuat dokternya menunggu``kata ryu lagi.
aku pun menjalani operasi itu.
daiki...bahagiakah kau sekarang?




1 week later.....



  Aku sudah mulai masuk sekolah lagi.kini aku bisa lebih bebas mengerjakan sesuatu tanpa harus khawatir dengan jantungku,aku bisa mengikuti pelajaran olah raga sekarang. tapi,saat aku mulai masuk sekolah...suasana menjadi berdebeda sepeti biasannya..karena,dia telah tiada...
banyak anak perempuan menangis saat mengetahui daiki mengalami kecelakaan dan meninggal.aku sungguh menyesal...andai saat itu aku tidak memaksanya untuk datang ke pesta ulang tahunku..ini semua tidak akan terjadi.

.
.
.
.


``oh..hai sora..kau sudah membaik?`` sapa paman zoki saat aku prgi ke toko bakery nya.
``un,aku bai..bagaimana dengan paman?``tanyaku.dia tersenyum
``aku baiak..hanya sedikit kesepian tanpa anak itu``kata paman zoki.aku duduk disampinya.
``maafkan aku..karena aku..sem``.
``tidak..ini bukan salahmu..tidak apa,mungkin ini yang terbaik untuknya`` potong paman zoki.
``andai..aku tidak memaksanya untuk datang kerumahku saat ulang tahunku..ini semua tidak akan terjadi``kataku yang kini sudah mulai terisak.paman zoki mengelus elus pundakku.
``daijobu...semua sudah terjadi..,anak itu..sudah kuanggap seperti ankku sendiri,eh?tapi dia lebih cocok jadi cucu ku kurasa..hahahaha...,dia anak yang sangat baik,``kata paman zoki lagi.
``hontou ni gomenasai``lirihku lagi.
``iie..daijobu,ah..1 hal lagi..ini``kata paman zoki   sembari menyodorkanku sebuah kunci.aku menatapnya dengan bingung.
``eh?apa ini?``tanyaku sambil mengambil kunci itu dari tangan paman zoki.
``itu..kunci apartemen daiki…kemarin bibi daiki memberikannya kepadaku dan menyuruhku memberikannya kepadamu..terimalah``jelas paman zoki.
``eh?tapi..aku``
``kumohon terimalah…``
``baiklah,aku pulang dulu ya..``



--------------------------------------------------------------------------------------



 Aku menyusuri jalan rumahku,juga jalan dimana tempat daiki kecelakaan..
aku berhenti sebentar ditempat daiki kecelakaan,disini bukan jalanan yang cukup ramai jadi walaupun aku berdiri di tengah jalan begini..aku tidak terlalu khawatir akan tertabrak mobil atau motor atau apapun.

bercak darah yang mengering.
pecahan kaca spion motor.


aku berjongkok,menagis lagi.....kenapa dia yang mati?harusnya aku.
aku terisak....eh?
aku melihat sesuatu di sebuah semak di pinggir jalan.
buket bunga?
aku berjalan mendekat ke semak itu,mengambil buket bunga itu.
bunga putih,yang sudah melayu..juga beberapa dari bungan itu sudah berubah warna menjadi kecoklatan karena darah.ada kartu dalam buket bungan itu.


 to:Ayukawa sora
 from:daiki arioka


  otanjobi omedetou gozaimasu.
kuharap di ulang tahunmu ini,kau mendapat umur yang panjang.
dan selalu berbahagia.dan kuharap kau cpat mendapat donor jantung.walau sebenarnya aku ingin memberikan jantungku padamu,tapi ridak bisa ya?hehe..

satu hal lagi..sebenarnya..aku menyukaimu..


aku makin terisak setelah membaca surat itu.arigatou...daiki.



``SORA!!!!!!!!!``
aku melihat siapa yang memangilku .RYu.dia mengendarai sepedanya seperti kesetanan kearahku.
aku hanya menatapnya dengan bingung sembari memegang buket bunga tadi,lalu buru buru mengahapus air mataku.
``ryu..nande?`` tanyaku.
``nande?NANDE?kau ini kemana saja!kau pikir sekarang jam berapa?!``bentak ryu.aku melihat arloji ku .7.15 pm.
``eto..gomen``kataku dengan nada bersalah.
``kau ini!membuat cemas saja...``kata ryu frustasi sambil mengacak acak rambutnya.
``gomen..aku..hanya..``
``sudahlah..ayo pulang``kata ryu sambil menarikku.






``okaeri~..``teriakku sesampainya dirumah,ryu langsung pulang kerumahnya..dia sedikit kesal padaku tadi,jadi selma perjalanan pulang dia diam saja.
``eh?apa itu?``Tanya kaa-san sambil menunjuk buket bunga kotor di tanganku.
``bukan apa apa``kataku sambil berlari masuk ke kamarku.
``Sora..kau sudah makan?``teriak ibu.
``sudah,aku mau tidur..sudah ya jangan ada yang masuk ke kamarku``teriakku.
Aku mengunci pintu,mengambil jaketku,lalu mematikan lampu kamarku dan keluar diam diam lewat jendela.
Aku menegeok kanan kiri.
Aman.pikirku.
Aku berlalri menjauhi rumah..tanpa tau ada yang memperhatikaknku sambil geleng geleng kepala dan sedikit kesal.





Aku berdiri di depan sebuah pintu apartemen.sedikit ragu untuk memsaukkan kunci ke dalam kenop pintu itu.walau akhirnya aku tetap masuk ked lam apartemen itu.
Saat aku masuk..aku merasakan ada hal lain disini.ya..ini apartemen daiki.
Tidak banyak barang disini.semuanya rapi.aku berjalan sedikit ragu ..lalu duduk di sofa biru tua .lalu tak lama..aku jatuh tertidur.




``sora…hey..bangun``
Aku mengerjap erjapkan mataku.eh?
``kenapa kau disini?``tanyanya lembut.aku hanya menatapnya tak percaya.
``da…daiki?``lirihku.
``un…``jawab daiki lembut sambil mengusap usap kepalaku.
``daiki~!!!``jeritku sambil terisak.daiki memelukku,menepuk nepuk pundakku.
``hey…aku baik baik saja kok,kau kenapa sih..dan,kenapa kau gak memanggilku senpai lagi?dasar gak sopan..aku kan lebih tua darimu``omel daiki pankjang lebar.
Aku hanya terisak.
``hei….kau harus terus hidup..terus tersenyum,karena…melihat senyummu dari `sana` membuatku merasa terus hidup di sampingmu..hahaha..lalu,kurasa si Ryutaro juga bias menjagamu..dia sangat mencintaimu,sama sepertiku ne?``
``demo….``
``sst..dengarkan aku..begini,kita sudah berbeda ne?aku tidak akan bias menjagamu lagi..gomen,demo….aku akan tenag jika kau bias terus tersenyum dan bersama Ryutaro,jangan lupakan aku tapi..jangan terus menangisiku..mengerti?``
``un``jawabku sambil mengangguk ``arigatou..daiki``
``oh,iya..apartemen ini..untukmu..dan kau boleh tinggal disini seteelah menikah dengan ryu ,aku tidak mengizinkanmu tinggal disini sendiri,mengerti?``
``hai hai..aku mengerti``jawabku sambil tersenyum,daiki ikut tersenyum.
``ah..waktunya aku pergi….jaga dirimu baik baik,
``eh..chotto…..``
``SORA!!!!!``

``eh?,ryu?``.
Eh?jadi tadi aku ..mimpi?
``hey..kau kenapa?``Tanya ryu.aku memandangnya bingung.
``eh?kenapa kau ada disini?``tanyaku.
``apa?kenapa aku ada disini?karena seseorang diam diam menyelinap keluar dari kamarnya dan berlari kesini,APA SIH YANG KAU LAKUKAN???!!!``bentak ryu.
``aku hanya…um..``
Aku menceritakan tentang mimpiku tadi.ryu menarik nafas jengah..
``aduh,kau ini..sekarang kau mengertikan apa yang daiki inginkan?``
Aku mengangguk.ryu menarikku kepelukannya.
``hufht..jangan buat aku cemas lagi ya…``
Aku mengangguk dalam pelukan ryu.


Aku mengerti sekarang.Arigatou..daiki.

----------------------------------------------------------------------------


   ``kaa-chan..kenapa bengong terus..``
celoteh sebuah suara kecil.aku memandang asal suara itu,tersenyum.
``iie..kaachan cuma ingat sama paman daiki``kataku,sambil mengelap noda mayones yang ada di pipi daiki kecilku.ryu hanya tersenyum memandangku sambil melanjutkan makannya.
``paman daiki?oh..yang tadi ciang kita ke makamnya ya kachan?``kata daiki kecil.aku hanya mengangguk.
``kau...harus tumbuh menjadi laki laki seperti dia juga seperti ayahmu ..ne ,ryu?``.
ryu mengganguk sambil tersenyum lalu menepuk nepuk kepala daiki.
``tumbuhlah menjadi seseorang yang baik,ne..daiki?``kata ryu.
``un`` .kata daiki kecil sambil makan dengan lahap.


Aku akan terus tersenyum untuk hidup yang kau berikan padaku.arigataou na~



`ya....tersenyumlah..karena senyummu membuatku terus hidup`




~FIN~



KYAAAAHAHAHAHAHAHAHAHAHHAHAHA...ENDING DEH..HUAHAHAHA..GEJE?EMANG..HAHAH...maap kalo geje de el el..hahahaha*plakk

2 komentar:

  1. udah baca dua - duanya..
    bagus2...
    Daikinya kereeeennn~
    heheehehe..

    BalasHapus
  2. bagus!! :)
    kata2 terakhirnya keren..!

    BalasHapus